Kampung Konawe
Unaaha, – Kepala Satuan Lalulintas (Kasat Lantas) Polres Konawe, AKP Jumiran, menanggapi pemberitaan yang dimuat Media Online KampungSultra.com dengan judul “Dikejar Polantas, Mobil Kades Malah Tercebur di Tanggul.”
Dalam rilis yang dimuat media belum lama ini menyebutkan, jika peristiwa jatuhnya mobil open cap milik Kepala Desa(Kades) Wowanario, Kecamatan Anggotoa, Suwito di saluran air (Tanggul) yang berada di Kelurahan Inalahi, Kecamatan Wawotobi akibat di kejar oleh anggota Sat Lantas.
Terkait peristiwa itu, AKP Jumiran meluruskan, jika peristiwa yang terjadi hari itu hanya kesalahpahaman saja. Dirinya menjelaskan, kronologis kejadian bermula ketika mobil yang dikendarai Suwito itu melalui jalur yang salah di depan SPBU dan tanpa disengaja berpapasan dengan personil Lantas yang saat itu melakukan patroli.
Baca Juga :
Hindari Polantas, Pak Kades Malah Tercebur di Tanggul
“Karena melihat pak Kadesnya melawan arah maka anggota kami mencoba memberikan peringatan. Tapi karena pak Kades takut apalagi mobil yang dikendarainya tidak memiliki surat-surat maka itu langsung melarikan diri. Jadi bukan polisi.” Jelas AKP Jumiran saat ditemui di ruangannya, Rabu (3/4) kemarin.
Untuk itu, AKP Jumiran menerangkan, seharusnya, setiap kendaraan yang telah mengisi bahan bakar khususnya di SPBU Wawotobi harus melalui jalur yang sudah ditentukan.
AKP Jumiran menimpali, jalur SPBU Wawotobi merupakan wilayah rawan lakalantas, sehingga melawan arah sangat tidak disarankan. Bahkan, telah beberapa kali memakan korban jiwa hanya karena melawan arah.
Untuk itu, AKP Jumiran berharap, para pengguna jalan baik itu kendaraan roda dua maupun roda empat untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas yang telah disediakan. Jalan pada tempat yang telah ditentukan dan tak lupa selalu memeriksa surat-surat.
“Karena kesalahan sekecil apapun itu akan sangat merugikan orang lain dan diri sendiri. Apa lagi jika sampai menimbulkan korban jiwa,” Ujar AKP Jumiran.
Dirinya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Konawe tak perlu takut dengan Polantas yang sedang bertugas dilapangan. Karena Polantas akan selalu mengawal keselamatan para pengendara.
“Polisi itu tak perlu ditakuti jadikanlah mitra. Karena pelanggaran lalu lintas itu bukan kejahatan.” Jelas Perwira Tiga Balak. (KS/Red)