KABARANOA.ID: KONAWE – Konawe dengan kekayaan sumber daya alamnya yang begitu melimpah, membuat para pemilik modal baik dalam maupun luar negeri, kepincut untuk berinvestasi.
Setelah PT. VDNIP dan OSS sukses di Konawe, sejak beberapa tahun terakhir, salah satu investor juga tertarik untuk berinvestasi di Kecamatan Routa. Ia yakni PT. IKIP dengan rencana pembangunan pabrik baterai lithium.
Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK) beberapa waktu lalu kepada awak media, menjelaskan bahwa rencana perusahaan tersebut sejatinya sudah matang di Routa.
Katanya, hampir semua daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) punya potensi pertambangan yang luar biasa. Termasuk dj Routa dengan tanahnya untuk jadi bahan baku baterai lithium.
Apalagi kata KSK, demi memuluskan asa investor, pemerintah, dan masyarakat itu, telah disiapkan lahan seluas kurang lebih ribuan hektar.
Namun kata KSK, langkah yang sudah digaungkan sejak tahun 2020 lalu itu, terkendala dengan tidak tercantumnya Kecamatan Routa, sebagai kawasan industri dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Olehnya, Mantan Ketua DPRD Konawe itu, tengah berjuang agar dokumen RTRW rampung, agar setidaknya dalam masa jabatannya sebagai bupati, terbangun pabrik baterai lithium di Routa.
“Tidak bisa kita tidak ubah itu, harus diubah (RTRW-Red) Routa menjadi kawasan industri, sehingga tidak ada pelanggaran hukum dan investasi berjalan baik. Tahun ini kita usahakan rampungkan,” ucap KSK.