KONAWE, – Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) kabupaten Konawe masuk dalam urutan 10 besar Posyantek berprestasi tingkat Nasional tahun 2018. Pencapaian ini didapat Konawe usai lolos dalam seleksi tahap 1 yakni seleksi dokumen administrasi.
Adalah Posyantek Harapan Baru Mandiri (HARUM) kecamatan Uepai yang berhasil membawa nama Konawe sekaligus provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ke kancah nasional di bidang pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa itu.
Posyantek Harum Uepai berhasil meyakinkan Direktorat Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kemendes PDTT sebagai penyelenggara, untuk masuk dalam 10 besar Posyantek berprestasi dari 22 daerah se-Indonesia yang ikut mendaftar.
Berdasarkan hasil ini, Posyantek Harum Uepai selanjutnya akan menghadapi penilaian tahap kedua berupa penilaian lapangan pada pertengahan September ini.
Ketua Posyantek Harum Uepai, Sahiruddin mengatakan keberhasilan mereka merupakan kebanggaan tersendiri. Terlebih sebagai Posyantek pertama di Sultra mereka berhasil melaju hingga ke kancah Nasional.
“Pasca penilaian ini selanjutnya akan dinilai untuk masuk 6 besar. Kita berharap bisa sampai ke sana. Harapannya agar bisa tampilkan inovasi-inovasi yang telah dihasilkan,” kata Sahiruddin.
Sahiruddin menuturkan, keberhasilan Posyantek Harum Uepai tak lepas dari inovasi teknologi yang dihadirkan. Yakni alat pembasmi hama tikus dari rak telur. Dinilai berguna, alat inovasi inilah yang mendorong Posyantek Harum Uepai masuk 10 besar.
Sahiruddin menjelaskan, Posyantek Harum Uepai sendiri merupakan sentra dari pengembangan Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dilahirkan di desa-desa. Saat ini, Posyantek Harum Uepai sudah memiliki beberapa alat inovasi yang dapat difungsikan.
Seperti alat penggorengan kopi praktis, pres abon, pelunak rotan, pengiris pisang dan ubi dan penyaring beras, termaksud pembasmi hama berbahan rak telur yang menjadi alat inovasi yang dipertandingkan. (Red)