Pertemuan Pj Bupati Bogor Bersama Pj Bupati Konawe Bahas Wacana Pembangunan Pabrik Pakan Ternak

  • Bagikan
Ketgam: Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu (kiri), bersama Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba (tengah) didampingi Sekda Konawe, Ferdinand Sapan (kanan). Foto: Ist

KABARANOA.ID:BOGOR, – Dua putra terbaik asal Sulawesi Tenggara (Sultra), Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Harmin Ramba dan Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menggelar pertemuan dan diskusi terkait rencana kerjasama pembangunan pabrik pakan ternak di Kabupaten Konawe, Senin, 8/7/24.

Diskusi yang berlangsung di kantor Bupati Bogor ini bertujuan untuk membahas rencana kerjasama pembangunan pabrik pakan ternak, yang nantinya diharapkan dapat membawa dampak positif bagi sektor peternakan dan perekonomian masyarakat.

Diinformasikan, pertemuan kedua pejabat daerah asal Sulawesi Tenggara (Sultra) ini usai mengikuti acara penyampaian laporan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2023 dan ikhtisar hasil pemeriksaan semester II tahun 2023 di Jakarta.

Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba mengatakan bahwa, pertemuan dirinya dengan Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dalam rangka membangun komunikasi terkait rencana pembangunan pabrik pakan ternak di Konawe.

“Rencana kerjasama ini, ada kaitannya dengan Konawe sebagai kota padi. Kabupaten Bogor ini memiliki pengalaman di bidang investasi sector pakan ternak. Sehingga, hasil diskusi dengan Pj Bupati Bogor cukup menarik,” ucap Pj Bupati Harmin Ramba.“Insya Allah, kita akan tindaklanjuti dalam pembahasan-pembahasan tehnis program kedepannya,” sambungnya.

Jadi, kata dia, ini kita sudah bahas terkait kunjungan kerja nanti bersama dinas terkait, untuk membahas terkait dengan kerjasama pembangunan pabrik pakan ternak di Konawe.

Terkait dengan lahan, mantan camat abuki ini juga mengatakan bahwa sebenarnya sudah ada persiapannya, karena rencana awal itu kita persiapkan sebagai kawasan industry pertanian yang diharapkan kawasannya bisa mencapai 300 hektar.

Lebih lanjut, didalam kawasan tersebut sudah termasuk pabrik pakan ternak serta pabrik beras dan lain sebagainya, sehingga ini menjadi konsep secara tehnis kedepannya.

“Jika nanti ini terealisasi, kiranya peternak tidak harus mencari pakan ternak kemana-mana. Menurut informasi dari Pj Bupati Bogor bahwa pakan ini sangat murah dengan harga perkilonya sebesar Rp 2.500,” jelasnya.

Kata Pj Bupati Harmin Ramba, pakan ternak ini manfaatnya sangat besar terutama ternak pertumbuhannya lebih cepat dan sehat.“Insya Allah, kerjasama terkait rencana pembangunan pabrik pakan ternak di Konawe secepatnya kita laksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama tersebut,” tegasnya.

Ditempat yang sama, Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, mengakui bahwa Konawe memiliki potensi dari sector pertanian yang luar biasa, sehingga di momen ini mungkin Pemda Bogor bisa berkontribusi dalam pembangunan sector pertanian secara umum.

“Di Kabupaten Bogor ini ada Institute Pertanian Bogor yang merupakan perguruan tinggi yang focus dalam pemanfaatan lahan pertanian, salah satunya adalah saya sudah meninjau proses pembuatan pakan ternak khususnya sapi baik itu penggemukan maupun susu,” ujar mantan Pj Wali Kota Kendari ini.

“Saya berfikir, Konawe layak untuk dijadikan sebagai salah satu lokasi pembangunan pabrik pakan ternak. Mengingat di Konawe memiliki lahan yang sangat luas untuk dimanfaatkan sebagai peternakan baik penggemukan maupun susu perah yang bisa memiliki nilai tambah bagi masyarakat,” lanjutnya.

Mudah-mudahan, kata Asmawa, kunjungan awal Pj Bupati Konawe ini bisa ditindaklanjuti, karena secara tehnis melihat langsung proses pembuatan pakan ternak.

“Menurut hemat saya, kalau bahan bakunya sangat tersedia dengan banyak di konawe yang kemudian disentuh dengan tekhnologi dari IPB, maka insya Allah kita bisa bangun pabrik disana,” tutupnya.

Diketahui, dalam pertemuan dengan Pj Bupati Bogor tersebut, Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba didampingi Sekda Konawe, Ferdinand Sapan.(**)

Total Views: 8 ,
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *