Kampung Konawe
Unaaha, – Tepat pukul 10:00 Wita pagi tadi, serine panjang milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe berbunyi, menandakan telah terjadi berncana gempa bumi di SMA Negeri 1 Unaaha. Ratusan siswa berhamburan keluar meninggalkan kelas masing-masing.
Dalam kejadian itu, 3 orang siswa mengalami luka-luka, ada yang ringan adapula yang berat. Tim medis SMA Negeri 1 Unaaha bersama tim medis BPBD Konawe melakukan evakuasi korban. Situasi sekolah mencekam, sirine panjang terus bersautan dengan suara riuh siswa yang ketakutan.
Rupanya, kejadian di atas merupakan simulasi tanggap bencana yang dilakukan oleh BPBD Konawe dalam memperingati Hari Bencana Nasional (HBN). Peringatan itu dilakukan di halaman SMA Negeri 1 Unaaha.
Peringatan HBN dikemas dengan pelatihan siswa mengenai pertolongan pertama terhadap korban bencana alam. Sejumlah siswa dipilih untuk bertindak sebagai tim medis. Kegiatan ini cukup menarik perhatian siswa.
Kepala BPBD Konawe, Jahiuddin mengatakan, simulasi yang dilakukan di lingkup sekolah ditujukan agar siswa khususnya untuk pemuda agar bisa lebih memahami tahapan-tahapan dalam menyikapi tiap bencana alam yang terjadi.
“Kegiatan ini menekankan pada pendidikan dan pelatihan evakuasi mandiri ketika terjadi bencana. Poin yang diajarkan adalah bagaimana menyelamatkan diri ketika gempa dan pemberian pertolongan pertama bagi siswa yang terkena musibah.” jelas Jahiuddin.
Menurut Jahiuddin, kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh indonesia. Namun simulasi ataupun kegiatan-kegiatan pencegahan bencana akan terus dilakukan hingga merata ke seluruh Kabupaten Konawe. (KS/Red)
