KONAWE, Kabaranoa.id – Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Konawe, Harmin Ramba dan Dessy Indah Rachmat, laksanakan anjangsana di sejumlah pondok pesantren di kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin (26/8/24)
Kunjungan atau anjangsana pasangan bakal calon Harmin – Dessy ini di mulai di pondok pesantren Hidayatullah kelurahan toriki, kecamatan Unaaha, kemudian dilanjutkan di pondok pesantren an-nur azzubaidi.
Dalam kunjungan tersebut, Harmin dan Dessy menyempatkan diri untuk berdialog dengan para santri, serta memberikan motivasi tentang pentingnya pendidikan dan peran santri dalam pembangunan daerah.
“Pesantren adalah tempat yang sangat penting dalam membentuk karakter dan akhlak generasi muda. Kedepan kami ingin memastikan bahwa pendidikan di Konawe, termasuk di pesantren, mendapatkan perhatian yang sama dalam menciptakan generasi muda yang cerdas dan berakhlak,” ungkap Harmin Ramba.
Kedepan kata dia, pesantren harus memiliki usaha yang dapat memberikan suatu kemandirian, sehingga nantinya kami bersama Dessy Indah Rachmat berkomitmen akan terus meningkatkan kualitas sumberdaya manusia termasuk para santri yang ada di pondok pesantren
“Kedepannya, kami berdua punya komitmen yang kuat untuk meningkatkan sumber daya manusia dan pembangunan pendidikan di konawe, salah satu visi dan misi kami adalah pengembangan kapasitas sumber daya manusia salahsatunya di bidang keagamaan” ucapnya
Selain itu, mantan Pj Bupati Konawe ini juga memberikan motivasi kepada ratusan santri yang dikunjunginya untuk terus belajar sehingga menjadi calon-calon pemimpin masa depan bangsa
Sementara itu, bakal calon wakil bupati Konawe, Dessy Indah Rachmat menambahkan bahwa anjangsana ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap generasi emas untuk Konawe yang yang lebih baik dan sejahtera
“Saya berharap, dengan kehadiran dan niat baik kami bersama Harmin Ramba dapat dimudahkan dan dilancarkan segala urusan kedepannya oleh Allah SWt”harapnya
Diketahui, dalam anjangsana di sejumlah pesantren tersebut, Harmin – Dessy juga menyerahkan bantuan sembilan bahan pokok berupa Indomie dan telur serta santunan kepada seluruh santri.(Red)