Kampung Konut
Wanggudu, – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Siang ini, Selasa (3/10) mengeledah ruangan Bagian Umum dan Perlengkapan serta Ruang Bagian Hukum Sekretariat Pemerintahan Daerah Kab. Konawe Utara di lantai 2 kantor Bupati Konawe Utara dengan pengawalan anggota Sabara Polda Sultra Bersenjata lengkap.
Nampak para ASN yang bertugas di kedua ruangan tersebut diminta untuk keluar ruangan oleh personel anggota Sabara Polda Sultra guna sterilisasi dilokasi penggeledahan yang dilakukan oleh Tim KPK.
Bupati Konawe Utara, DR.Ir.H.Ruksamin.,ST, M.Si yang baru mengetahui kedatangan KPK langsung menuju ruang Bagian Umum untuk melihat langsung proses penggeledahan yang tengah dilakukan oleh Tim KPK.
Sekitar 15 menit kemudian Bupati Konut nampak keluar meninggalkan ruangan penggeledahan yang berlangsung tertutup. Saat awak media mencoba untuk memintai keterangan pasal penggeledahan yang dilakukan KPK, Ruksamin tutup mulut enggan berkomentar apa-apa.
Salah satu pegawai Bagian Umum Sekretariat Pemda Konut yang enggan disebut namanya mengatakan bahwa Tim KPK tengah mencari berkas dan dokumen dari tahun 2007 ke atas.
Ia menduga kedatangan KPK kali ini sebagai lanjutan dari penggeledahan yang dilakukan Tim KPK dirumah pribadi mantan Bupati Konawe Utara H.Aswad Sulaiman di Jalan Lumba-lumba, Kelurahan Lalolara , Kecamatan Kambu Kota Kendari yang berlangsung pada Senin kemarin sekitar pukul 12.00 wita.
Setelah usai melakukan penggeledahan, Tim Anti Rasuah ini membawa keluar 4 Koper Ukuran besar berisi dokumen dan berkas untuk penyelidikan lebih lanjut. Tanpa berkomentar apa-apa tim KPK yang berjumlah 5 orang ini langsung menuju kendaraan yang terparkir di halaman Kantor Bupati Konut. (Ks/Boby).