Kisah Pemuda Surabaya Keliling Indonesia hingga Tiba di Konawe

  • Bagikan
Ketgam: Muhammad Hanif Kusuma (Tengah belakang) kelahiran Surabaya 21 April 1999 melakukan Tour selama 2 tahun 3 bulan mengelilingi Provinsi diseluruh Indonesia hingga tiba di Konawe.(Foto: Laiwoy Faiz/KA)

KABARANOA.ID: KONAWE – Mengelilingi Indonesia menjadi impian banyak orang. Beberapa diantaranya bahkan rela morogoh saku dalam-dalam, hanya untuk mengunjungi kota atau wilayah tertentu.

Aktivitas berkeliling ini juga dilakukan seorang pemuda bernama Muhammad Hanif Kusuma. Ia telah melakukan perjalanan selama dua tahun tiga bulan, menyambangi berbagai provinsi di seluruh Indonesia.

Jika banyak orang memilih instan dalam perjalanannya, naik pesawat, kapal, atau menyewa jasa tour perjalanan dalam negeri, pemuda kelahiran Surabaya, 21 April 1999 ini justru nyaman dengan perjalanan daratnya.

Ditemani tunggangannya, sebuah kendaran roda dua jenis bebek bertransmisi manual, pemuda yang akrab disapa Cha Hanif ini melakukan perjalanan hingga tiba di salah satu warung kopi (Warkop), Kecamatan Unaaha Kabupaten Konawe, Sabtu (22/01/2022) sekira pukul 7.30 malam.

Pantauan Kabaranoa.id, dalam perjalanannya ke Warkop itu, Cha Hanif mendapat pengawalan dari puluhan pemuda sebayanya, menggunakan roda dua dari berbagai merek.

Ketgam: Cha Hanif saat berada disalah satu Rumah Adat Kabupaten Konawe. (Foto: Istimewa)

Kedatangan Cha Hanif pun disambut hangat oleh anak muda yang sejak tadi menunggunya di Warkop. Ia diterima baik dan dikerumuni banyak orang.

Beberapa pemuda di Warkop, terlihat meminta mengabadikan momen bersama pria yang diketahui sebagai pemilik akun Tik Tok bernama Cha Hanif itu, melalui jepretan foto dan video.

Sementara pemuda lainnya, dengan animo tinggi, begitu semangat mengabadikan kendaraan roda dua milik Cha Hanif dengan foto dan video yang diunggah ke media sosial.

Antusias para pemuda ini tentu beralasan. Motor Cha Hanif memang terlihat unik. Aneka pernak-pernik menghiasi kendaraannya. Tampak depan berbagai macam jenis tanduk hewan terpasang.

Lalu di samping kiri dan kanan motornya, berjejer benda tradisional dari berbagai suku dan budaya di seluruh Indonesia, seperti songkok yang berasal dari Muna dan topi khas Dayak.

Kemudian di belakang kendaraannya, sang Saka Merah Putih juga terlihat bersama puluhan bendera macam-macam komunitas dari berbagai daerah.

Kepada Kabaranoa.id, Cha Hanif yang tergabung dalam Komunitas Satria Club Motor (SCI) mengungkapkan, kedatangannya di Bumi Anoa ini merupakan kali pertamanya selama melakukan perjalanan.

“Sulawesi Tenggara ini menjadi provinsi yang ke-26 saya kunjungi dari 34 provinsi di seluruh Indonesia. Sisa 8 provinsi lagi,” ungkapnya.

Sebelum tiba di Kabupaten Konawe, Cha Hanif bercerita, ia telah mengunjungi beberapa Kabupaten yang ada di Sultra, seperti Konawe Utara (Konut), Muna, Kota Kendari dan kabupaten lainnya.

Demi memenuhi kehidupan hidupnya sehari-harinya, Cha Hanif mengandalkan jualan kaos di setiap daerah yang dikunjungi.

Pemuda yang juga memilik akun Youtube bernama Cha Hanif itu mengungkapkan, petualangannya mengunjungi semua provinsi bukan hanya sekedar hobi.

Ketgam: Cha Hanif saat mengabadikan di perbatasan Kabupaten Konawe (Foto: Istimewa)

Misi utamanya adalah memberikan motivasi kepada seluruh kaum muda agar lebih mengenal dan mencintai Indonesia.

“Ingin memotivasi muda mudi bahwasanya mengenal budaya Indonesia sendiri itu menarik, termasuk dari aspek sejarah dan budaya khususnya, seperti kemarin di daerah Muna banyak pelajaran sejarah yang aku dapat,” ungkap Hanif.

Cha Hanif bercerita, selama perjalanannya banyak kisah yang didapat, namun berbagai kendala juga dilaluinya, salah satunya adalah harus melintasi jalan rusak.

Tak hanya itu, bahkan dirinya juga pernah bertemu sekelompok orang yang memalak, memintai sejumlah uang miliknya.

“Kendala lainnya, kemarin pas posisi kayak di lintasan pelabuhan Sorowako menuju Konawe kan jalannya masih tanah merah, mau tidak mau saya pun harus minta tolong sama masyarakat untuk mendorong motor,” cerita Cha Hanif.

Dikatakannya, usai di konawe, ia bakal melanjutkan perjalanannya menuju Kabupaten Kolaka, kemudian melanjutkan ke Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Disana saya akan mengunjungi Kabupaten Soppeng yang merupakan tengah dari Indonesia,” ucap Cha Hanif.

Tak lupa Cha Hanif berterima kasih atas antusias teman-temannya, khususnya para pengendara motor di Sulawesi dalam memantau perjalanannya.

“Wilayah yang dikenal dengan sebutan Celebes ini, memberikan banyak pelajaran. Saya berterima kasih kepada teman-teman bikers semua,” tutup Cha Hanif.

  • Bagikan