Ibu Kota
Kendari, – Putusan bebas dari pengadilan terhadap dugaan tindak pidana korupsi pembangunan kantor bupati Kabupaten Konawe Utara (Konut), teryata belum memberi nafas lega bagi aswad sulaeman sebagai mantan tersangka.
Bagaiamana tidak, hari ini Senin,(2/10) tim penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara khusus mendatangi kediamannya, yang berada dijalan lumbalumba, Lalolara, Kota Kendari.
Tim penyidik ini tiba sekitar jam 12 siang, dengan mengunakan dua kendaraan minibus, mereka mendapat pengawalan sejumlah aparat bersenjata kepolisian Polda Sultra.
Pemeriksaan tim penyidik KPK ini diakui oleh Humas Polda sultra, berupa surat kordinasi dan juga permintaan pengawalan.
Sementara itu dilokasi pemeriksaan berlangsung tertutup, hanya tim KPK saja yang berada dalam rumah mantan bupati Konut. Sejumlah perwarta hanya dapat mengabadikan Situasi rumah dari sebagai halaman karna pagar bangunan rumah yang cukup tinggi.
Sampai berita ini ditebitkan para penyidik belum keluar dari rumah pribadi Aswad Sulaiman. (KS/Eko)
