Kendari, – Sebagai bagian dari dukungannya terhadap program Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam bidang ketahanan pangan, Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) meresmikan Karamba Ditpolairud, Kamis (5/12/2024).
Peresmian ini dilakukan oleh Kapolda Sultra Irjen Pol Dwi Irianto, S.I.K., M.Si, yang turut dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana, S.H., M.H, pejabat utama Polda Sultra, serta perwakilan masyarakat nelayan.
Dalam sambutannya, Kapolda Dwi Irianto menyampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan ketahanan pangan sebagai prioritas utama dalam upaya mewujudkan kemandirian bangsa.
Program ini bertujuan untuk memastikan seluruh masyarakat Indonesia dapat mengakses sumber pangan yang berkualitas, terjangkau, dan berkelanjutan.
“Sulawesi Tenggara memiliki potensi besar di sektor kelautan. Dengan luasnya perairan, kita perlu memaksimalkan pemanfaatan sumber daya kelautan dan perikanan untuk kesejahteraan bersama,” ungkap Kapolda.
Irjen Dwi juga menekankan bahwa peresmian karamba ini merupakan langkah konkret Ditpolairud Polda Sultra dalam mengedepankan budidaya perikanan yang modern, efisien, dan ramah lingkungan.
Selain mendukung ketahanan pangan, karamba ini juga diharapkan menjadi sarana edukasi bagi masyarakat pesisir mengenai teknologi budidaya perikanan, serta meningkatkan ekonomi melalui hasil produksi perikanan.
Kapolda berharap, ke depan, karamba ini dapat memperkuat sinergi antara Polri, pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri tidak hanya bertugas menjaga kamtibmas, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Irjen Dwi mengajak masyarakat Sultra untuk lebih mengembangkan potensi kelautan guna mewujudkan Indonesia sebagai negara yang tangguh dan mandiri.
“Semoga inisiatif ini menginspirasi kita semua untuk terus berinovasi dan meningkatkan pemanfaatan potensi alam,” pungkasnya.(Red)