GMCK Inisiasi Gerakan Bersih-bersih Kota Unaaha

  • Bagikan
Anggota GMCK saat melakukan pembersihan di sejumlah Kota Unaaha

Kampung Konawe

Unaaha, – Bersama dengan sayap tim Kery Saiful Konggoasa-Gusli Topan Sabara (KSK-GTS) lainnya, Generasi Muda Cinta Konawe (GMCK) turun lapangan membersihkan sejumlah titik penampungan sampah di Kota Unaaha, Minggu (11/2/2018).

 

Sebelumnya, fenomena sampah-sampah berserakan di bak-bak penampungan sampah Kota Unaaha jadi sorotan. Terpantau, sampah-sampah tersebut belum diangkut oleh tim kebersihan Pemda Konawe.

 

Atas dasar itu, GMCK yang diketuai Sigit Tosepu merespon keluhan masyarakat. Inisiatif melakukan pembersihanpun muncul, terlebih komunitas yang dibawahinya itu baru saja dikukuhkan dan menyatakan siap menjaga kebersihan, keamanan dan mendukung program Pemda Konawe.

 

“Sekarang bukan lagi saatnya kita melihat apa yang menjadi kekurangan. Tugas kita adalah bagaimana ikut terlibat menjaga daerah kita dengan ikut berpartisipasi. Saat ini GMCK mulai kesana, misalnya menjaga kebersihan maka inisiatif bersih-bersih kota ini yang kami lakukan.” Kata Sigit.

 

Kegiatan bersih-bersih ini melibatkan pemuda-pemuda yang tergabung dalam GMCK dan Garda KSK-GTS. Selain membersihkan sampah berserakan, mereka turun memngangkut sampah-sampah yang menunpul di bak-bak penampungan ke pembuangan akhir.

 

Selain itu, Sigit tak lupa mengajak seluruh elemen masyarakat baik itu Ormas, LSM, Paguyuban, Komunitas Pemuda dan Masyarakat pada umumnya untuk ikut menjaga kebersihan Kota Unaaha. Gerakan tidak membuang sampah sembarangan per individu diyakini bisa membantu mengurangi sampah.

 

“Mengubah kebiasan agar tidak membuang sampah sembarangan, mulai memilah sampah dimulai dari sampah rumah tangga, dan menegur siapa saja yang membuang sampah sembarangan. Ini adalah tindakan-tindakan yang sudah bisa menjaga kebersihan daerah kita.” Ujar Sigit.

 

Sigit pun berharap gerakan ini bisa dipertahankan dan menjamur ke semua unsur. Sebab, tanggung jawab menjaga keberishan Kota Unaaha bukan semata tugas pemerintah, namun semua unsur masyarakat yang punya rasa memiliki atas ibu kota Kabupaten Konawe ini. (KS/Red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *