Dianggap Tak Peka, Kadis Sosial Dapat Semprot Pedas Istri Bupati

  • Bagikan

Kampung Konawe
Unaaha, – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Konawe, Iksan Saranani mendapat teguran keras dari Ketua Tim Pengerak PKK, Titin Nurbaya Saranani, usai memantau korban banjir di Desa Wonua Monapa, Kecamatan Pondidaha, Senin (19/5).

Teguran tersebut bukannya tanpa alasan. Dinsos sebagai instansi yang punya peran besar atas kejadian bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Konawe, malah terkesan “tutup mata”.

Titin mengemukakan, sejak pertama banjir terjadi, pihaknya sudah mengabari Dinsos terkait tugas-tugasnya. Namun hingga saat ini, instansi yang dinahkodai Iksan Saranani belum juga memberi respon. Bahkan Kadis Dinsos saat dihubungi melalui via celulernya malah tidak diaktifkan.

“Kami sudah kabari sejak hari pertama banjir. Tadi juga saya hubungi nomor Kadisnya, tapi tidak aktif.” Kata Titin dengan nada kesal.

Istri Bupati Konawe ini mengatakan, bahwa ada beberapa instansi yang yang bertanggungjawab atas musibah tersebut. Tiga diantaranya, yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinsos Konawe.

“Bencana banjir ini hanya BPBD saja yang terlihat aktif.” kata Titin.

Padahal lanjut Titin, peran Dinsos terhadap bencana banjir sangatlah besar. Utamanya dalam memberikan bantuan makanan maupun logistik lainnya. Selain itu, juga bisa membuat dapur umum di lokasi banjir.

Selain Dinsos, Titin juga mengomentari Dinkes. Katanya, terkait penanggulangan banjir, setidaknya Dinkes sudah memberi respon. Instansi yang dipimpin Muh. Aris itu katanya bakal membuat posko kesehatan di setiap titik banjir.

“Kalau Dinkes katanya mau buat posko medis untuk korban banjir,” terangnya. (KS/Red)

Total Views: 5 ,
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *